Jenis yang Dikeluarkan dalam Zakat Fitri
Zakat Fitri, foto: mozaik-inilah.com |
Pertanyaan
Apa yang harus
dikeluarkan dalam zakat fitri (zakat fitrah)?
Jawaban
Jenis zakat fitri yang dikeluarkan berupa satu
gantang gandum, satu gantang kurma, satu gantang susu, atau satu gantang anggur
kering. Hal ini berdasarkan hadits Abu Sa’id Al-Khudri r.a.:
كُنَّ نُخْرِجُ زَكَاةَ الْفِطْرِ صَاعًا
مِنْ طَعَامٍ أَوْصَاعًا مِنْ شَعِيْرٍ أَوْ صَاعًا مِنْ تَمْرٍ أَوْ صَاعًا مِنْ
أَقِطٍ أَوْ صَاعًا مِنْ زَبِيْبٍ.
“Kami mengeluarkan zakat (pada zaman
Rasulullah Saw.) satu gantang makanan, satu gantang gandum, satu gantang kurma,
satu gantang susu kering, atau satu gantang anggur kering” (HR. Bukhari dan Muslim).
Ada perbedaan pendapat dalam menafsirkan lafal
“tha’amin” (makanan) dalam hadits tersebut. Ada yang mengatakan sebagai hinthah
(gandum yang bagus) dan ada juga yang mengatakan selain itu. Namun, pendapat
yang paling kuat adalah mencakup seluruh yang dimakan, termasuk hinthah dan jenis
lainnya, misalnya tepung dan adonan. Semua itu telah dilakukan oleh para
sahabat berdasarkan hadits Ibnu Abbas r.a., “Rasulullah Saw. menyuruh kami
untuk mengeluarkan zakat ramadhan (fitri) satu gantang makanan; dari anak
kecil, besar, budak, dan orang yang merdeka. Barangsiapa yang member salt (sejenis
gandum yang tidak berkulit) akan diterima “Kami mengira beliau berkata,
“Barangsiapa yang mengeluarkan berupa tepung akan diterima, barangsiapa yang
mengeluarkan berupa adonan diterima.” (HR. Ibnu Khuzaimah dengan sanad
hasan)
Nabi Muhammad Saw. bersabda, “Zakat fitri satu
gantang makanan, barangsiapa yang membawa gandum diterima, yang membawa kurma
diterima, yang membawa salt (gandum yang tidak berkulit) diterima, yang membawa
anggur kering diterima, aku mengira beliau berkata, “Yang membawa adonan diterima”
(HR. Ibnu Khuzaimah dengan sanad hasan).
Mu’awiyah r.a berpendapat bahwa mengeluarkan zakat
dengan dua mud samara (gandum) Syam sebanding dengan satu mut hinthah.
Hal ini dimungkinkan karena jarangnya dan banyaknya jenis lain atau karena
jenis-jenis hinthah itu melebihi yang ada disini. Hal ini dikuatkan oleh
perkataan sahabat Abu Sa’id, “Dulu makanan kami adalah gandum, anggur kering,
susu yang dikeringkan dan kurma”.
Baca Juga:::
> Apa yang harus dikeluarkan dalam zakat fitri (zakat fitrah)?
> Berapa ukuran zakat fitri (zakat fitrah) yang harus dikeluarkan?
> Ketika mengeluarkan zakat fitri (zakat fitrah), bolehkah kita melebihkannya dari satu sha’?
> Bolehkah membayar zakat fitri (zakat fitrah) dengan uang?
> Apa Bacaan Lafadz Niat Mengeluarkan dan Menerima Zakat Fitri (Zakat Fitrah)?
> Apa yang harus dikeluarkan dalam zakat fitri (zakat fitrah)?
> Berapa ukuran zakat fitri (zakat fitrah) yang harus dikeluarkan?
> Ketika mengeluarkan zakat fitri (zakat fitrah), bolehkah kita melebihkannya dari satu sha’?
> Bolehkah membayar zakat fitri (zakat fitrah) dengan uang?
> Apa Bacaan Lafadz Niat Mengeluarkan dan Menerima Zakat Fitri (Zakat Fitrah)?
Source:
Al-FurqonHasbi,
125 Masalah Zakat, (Solo: TigaSerangkai, 2008)
Dan Berbagai
Sumber …